Senin, 14 Juli 2014

Kastengel

Kastengel...kukis kesukaan tapi belum pernah buat karena selama ini lihat resep-resep yang beredar di internet kok ya sepertinya ribet dan memakai bahan yang cukup mahal...hmmmm kalau sudah bisa membuatnya sih ora popo dengan bahan mahal karena kemungkinan  berhasilnya besar, tapi kalau baru pertama kali, yo takutlah..takut gagal dan merasa rugi..hehehehe :-D

akhirnya setelah melihat di grup masak yang kuikuti, kutemukan juga resep simpel dan murahnya :-) ini dia resepnya :

Bahan :
  1. 500 gr mentega ( mau lebih enak..ganti 100grnya dengan butter seperti wisjman agar lebih harum )
  2. 200 gr keju cheddar parut ( ingin terasa keju lebih nendang lagi...ganti 100 gr cheddar dengan keju edam, yang dibungkus dengan plastik merah)
  3. Tepung terigu secukupnya ( kurang lebih 1 kg )
  4. 6 sdm susu bubuk ( kalau ini tambahanku saja, supaya lebih gurih enak, bisa diskip kalau tidak mau ) 

 cara :
  • kocok dengan mixer mentega dan keju sampai lembut, kurang lebih 5 menit kalau aku. Matikan mixer.
  • Masukkan susu bubuk, aduk rata, kemudian masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit sampai adonan dapat dibentuk (adonannya masih lembek tapi sudah tidak terlalu lengket lagi dan dapat kita bentuk, kalau adonan terlalu banyak tepung jadinya bisa keras )
  • cara membentuknya agar tidak lengket dicetakan : taburi alas dengan tepung, letakkan adonan, taburi adonan dengan tepung kemudian giling untuk meratakan, baru cetak. letakkan di loyang yang diolesi mentega tipis-tipis. Olesi dengan kuning telur kemudian taburi dengan keju parut dan agak ditekan sedikit agar lengket ke kukisnya.




Pempek ^_^

akhirnya...jadi juga buat tutorial pempek...setelah tertunda-tunda terus karena lupa motoinnya...tutorial ini juga special kubuat untuk temenku...bu restu dewi ;-) semoga bisa dimengerti dan berhasil membuatnya ya.

Resepnya simpel saja...kunci dari pempek yang tidak liat/terlalu kenyal adalah dari cara kita mengaduk adonannya ketika dicampur dengan tepung sagu. mengaduknya mestilah pelan-pelan saja, yang penting tepungnya tercampur saja. Biar lebih jelas lagi, langsung check di bawah ini saja ya..sudah kusertakan dengan gambarnya..mudah-mudahan dapat dimengerti :-)

Sedikit tips ya..aku selalu biasanya merebus air dulu di panci dengan api kecil. airnya diberi minyak sayur/ minyak goreng yang baru sedikit dan garam sedikit. Kira-kira 10 menit lagi mau mendidih baru kemudian aku membuat adonan pempek, jadi hemat gas :-)

Bahan Pempek :

Biang : 
  1. 125 gr tepung terigu protein sedang ( aku pakai segitiga biru saja, yang penting jangan protein tinggi ;-) )
  2. 250 ml air
  3. 1 siung bawang putih yang besar, haluskan ( aku pakai 2 siung yang sedang )
  4. 3 sdt garam ( sdt punyaku memakai sendok obat :-D )
  5. 1/4 sdt penyedap rasa (optional ya..bisa diskip kalau tidak mau)
  6. 1 sdt gula pasir
  7. 2 butir telur

Bahan pempek : 300 gr daging ikan tenggiri yang sudah digiling
                                   300 gr tepung sagu / tapioka
cara :
  • Didihkan air dan semua bumbu untuk bahan biang.
  • Kecilkan api, Masukkan terigu, aduk-aduk hingga rata, hati-hati jangan sampai gosong ya..adonan jadinya kental sekali, dinginkan. 

  • Biang yang sudah dingin dicampur dengan ikan tenggiri giling, aduk dengan menggunakan mixer sebentar hingga tercampur
  • Masukkan satu telur dulu, aduk rata, kemudian masukkan telur yang kedua, aduk rata hingga adonan tercampur dengan baik.seperti pada gambar



  • Setelah itu, masukkan tepung sagu sedikit demi sedikit ya...bisa diaduk dengan spatula atau tangan, hanya kalau dengan tangan mengaduknya jangan terlalu lama karena panas dari tangan jadi membuat adonan agak basah sehingga kita memasukkan tepung sagu tambah banyak,akhirnya pempeknya jadi keras/alot.
  • Cara mengaduknya: pertama kita ratakan tepung sagu dengan cara seperti mencubit, jadi pelan-pelan kita cubit-cubit adonan sekedar agar tercampur sedikit, lihat gambar ini 
  • kemudian ambil dari bagian bawah lalu letakkan ke atas adonan atau disebut teknik balik,seperti gambar ini



kedua gambar ini menunjukkan cara mengambil dari bawah kemudian letakkan ke atas dengan agak ditekan sedikit saja.

Kemudian kita ratakan dengan cara seperti membelah,lihat gambar :


lakukan begitu terus dengan pelan-pelan tambahkan sagunya, tepung sagu tidak harus sampai habis dituang, jika dirasa adonan masih lembek tapi tepung sudah tercampur ( tidak perlu tercampur rata ya, yang penting semua adonan sudah kena lumuri tepung saja ) seperti pada gambar, maka stop penambahan tepungnya. seperti kemarin yang kubuat, aku hanya memakai 250 gr tepung sagu saja jadinya. Tapi kalau masih dirasa kurang ya bisa ditambah, tapi maksimal ya 300gr tepung sagu itu.
sebenarnya kalau tepung sagunya dihabisin dipakai sampai 300gr juga gak apa-apa, hanya saja..nanti susah membentuknya karena sudah kebanyakan tepung :-) jadi cara merasa sudah cukup atau belum tepungnya, coba ambil sedikit adonan lalu coba bentuk di tangan, jika masih terlalu lengket, berarti tambahkan tapi jika sudah tidak lengket lagi dan adonan dapat dibentuk, berarti cukup. Practice make perfect ya...dengan mencoba nanti kita jadi tahu kapan dirasa cukupnya... ;-)

seandainya tepung sudah habis terpakai 300gr tapi adonan dirasa masih terlalu lengket, masukkan saja adonan sebentar ke kulkas sekitar 10 menit, baru kemudian dibentuk-bentuk, jadi jangan tambahkan tepung sagu ya... :-)

  • Setelah adonan siap, marilah kita membentuk...suka-suka ya..yang di gambar ini adalah cara buat pempek telur, jadi adonan kita ambil sekitar 50 gr ya ( kalau terlalu kecil, nanti telurnya tumpah ) lalu kita bulatkan, kemudian kita tusuk tengah adonan dengan jempol sedangkan 4 jari lainnya memegang bagian luar adonan, seperti membuat keramik, lihat gambar ya 


pelan-pelan kita membentuk dengan cara memutarinya sambil jempol menekan bagian dalam agar membentuk cekungan, tangan selalu ditaburi tepung agar tidak lengket dan basah ya..kemudian masukkan telur (pecahkan telur lalu kocok asal tercampur kuning dan putihnya) bisa juga memakai telur rebus ( tetap kocok dulu putih dan kuningnya ya baru direbus)  kalau masih baru memulai.

memasukkan telurnya 1/2 dari lubang di adonan ya, jangan terlalu penuh. kemudian pelan-pelan tarik mendekat pinggir-pinggir adonan seperti ketika kita membuat pastel atau panada.tekan kuat agar tidak tumpah, langsung masukkan ke panci rebusan.

Yang paling penting juga dalam merebus pempek adalah : lihat kemampuan panci ya, jangan terlalu banyak dimasukin, tar tidak bisa mengapung pempeknya. kemudian, ketika pempek sudah mengapung, jangan langsung diangkat tapi tunggu 20 menit lagi baru diangkat, agar bagian dalamnya benar-benar matang.

Ini dia hasilnya :-)

semoga berhasil ya...happy cooking :-)